Titipan ILLAHI (Bagian 22)

Tulisan ini di tulis pada tahun 2023. Ketika masuk kerja kembali setelah sakit. Semoga menjadi bacaan pengingat untukku selalu. Aamiin.

Sebagai ganti tulisanku pada tahun 2015 yang terhapuskan ketika sakit.

Alamat URL : 

https://dandelionateki.blogspot.com/2023/07/titipan-illahi.html?m=1

Bearti di tulis pada bulan 07/2023.

Judul : TITIPAN ILLAHI

Catatan ini sebagai pengingat diri : hakikat dari rezeki. 

Dibanding rencanaku skenario Allah selalu jauh lebih indah. ♥️

Postingan FB pada tanggal 3/Oktober/2016.

Saat mengikuti interview ada kalimat yang bunyinya : Saat ini kami membutuhkan tambahan perawat sebanyak 7 orang. Seandainya nanti belum di panggil mohon bersabar bila nanti kami membutuhkan tambahan perawat kembali, In Syaa Allah kami akan memanggil kembali 8 sisanya.

Mengambil pelajaran dari hal itu aku disarankan oleh dr.Ratna Siagian untuk upgrade diri. 

Dr. Ratna: Ngapo dag lulus interview yuk?

Aku: Saingan ayuk bagus-bagus bu, mereka sudah ado pelatihan ayuk belum, pengalaman kerja mereka di rumah sakit ayuk baru di klinik. 

Dr. Ratna : Yasudah ayuk carilah pelatihan yang bagus, masalah biaya bisa pake duit ibu dulu klak gantinya bisa dengan potong gaji. 

Qodarullah beberapa hari setelah itu ada buka info pelatihan BTCLS di Bengkulu, akupun langsung mendaftarkan diri. Sebagian menggunakan uang dari Dr.Ratna Siagian sebesar Rp. 2.000.000 karena aku memiliki tabungan sebesar Rp.1.000.000. 

Seingatku Uang pelatihan itu biayanya Rp. 3.000.000 

Setelah 5 hari ikut pelatihan, pulangnya bareng dr. Ratna Siagian karena beliau jalan-jalan ke Bengkulu.

Dari tahun 2015 beliau berencana pindah ke palu, akupun sudah di izinkan untuk kerja double job agar bila ibu sudah siap pindah aku langsung ada pekerjaan baru. Akhirnya aku melamar di klinik batesda dengan mengajukan syarat hanya bisa dinas pagi dan malam karena sorenya di praktek dokter hingga dokter Ratna Acc pindah. 

Ketika sudah 1 tahun berlalu, klinik batesda bertanya kapan bisa fokus kerja 1 tempat saja karena sudah satu tahun di tunggu. Akhirnya aku memutuskan untuk berhenti bekerja di klinik dan kembali fokus di tempat dokter ratna. 

1 bulan setelah itu pada akhir bulan Agustus RSU UMMI buka Loker, akupun melamar.

27/Agustus/2016 : Info Loker,

18/September/2016 : Test Tertulis,

Akhir bulan September : Interview

Hasilnya : lulus yang tertunda.

30/Oktober/2016 : Ikut pelatihan BTCLS,

11-12/2016 : Mengikuti Seminar,

Akhir tahun 2016 : Kamping di bukit kaba,

Januari 2017 : Kamping di puncak krinci,

Maret 2017 : Hiking bukit kaba.

3/Maret/2017 : Panggilan Interview dari RSU UMMI

20/Maret/2017 : Interview ke 2

21/Maret/2017 : Hari pertama kerja.

Di mulai 21/Maret/2017 fokus kerja di RSU UMMI hingga saat ini, sejak saat itu aku tidak pernah naik gunung lagi. Aku ingin sekali mendaki gunung di luar sumatra mengingat impianku adalah 7 puncak tertinggi di setiap pulau di Indonesia, tapi pesan orang tuaku jangan dulu. Nanti bila sudah menikah saja biar ada temannya, biar ada yang jaga. Lalu akupun Gantung Carrier.

__________________________________________

Dokter Ratna Siagian, beliau sudah sejak Tahun 2015 urus pindah ke palu, ketika detik-detik akhir aku bekerja bersama beliau. Beliau sedang menggadaikan barang-barang isi rumahnya, kakak kupun sudah menaruh DP untuk kursi rumahnya bila beliau pindah kursinya tinggal diambil, termasuk perabotan lainnya hampir semua sudah ada yang boking termasuk mobil dan motor. Namun ternyata setelah surat pindah beliau sudah 90% selesai di provinsi tinggal pindah pada akhir tahun 2017, suami beliau memutuskan untuk kembali ke Bengkulu bekerja di Bengkulu pada awal tahun 2018. Akhirnya pindahpun dibatalkan termasuk perabotan rumah yang sudah janji di jualkan. 

Apa hikmah di balik itu??

Ternyata pada 28/September/2018 terjadi gempa+tsunami di Palu, dr.Ratna cerita Rumah yang dulu ditempati bapak di palu seandainya bila mereka jadi pindah. Rumah itu masuk kedalam tanah setinggi satu lantai. Jadi ketika gempa dan tsunami banyak orang terkuci di dalam karena tidak bisa keluar.

Itulah hikmah besar dari tidak jadinya mereka pindah ke palu.

Dari ini aku jadi berfikir, rezeki itu tidak melulu soal uang. Dijauhkan dari marabahayapun itu rezeki, dipertemukan dengan orang baik seperti dokter Ratna Siagian pun termasuk rezeki. 

Terimakasih Allah. ♥️

Seperti yang di katakan FadhPadhepi:
Hari-hari ini saya sedang ditunjukkan betapa persepsi dan penilaian manusia tentang sesuatu itu sangat terbatas. Serta betapa mudah bagi Tuhan untuk membalikkan sesuatu yang kita anggap musibah tiba-tiba menjadi berkah. Jangan lupa selalu bersyukur. Jangan lupa selalu bersabar. Jangan lupa bahagia.