Dan (ingatlah kisah) Ayub, ketika dia berdoa kepada Tuhannya, "(Ya Tuhanku), sungguh, aku telah ditimpa penyakit, padahal Engkau Tuhan Yang Maha Penyayang dari semua yang penyayang."
Maka Kami kabulkan (doa)nya, lalu Kami lenyapkan penyakit yang ada padanya dan Kami kembalikan keluarganya kepadanya, dan (Kami lipat gandakan jumlah mereka) sebagai suatu rahmat dari Kami, dan untuk menjadi peringatan bagi semua yang menyembah Kami.
Al-Qur'an nul kariim Surah Al-Anbiya ayat 83.
Doa meminta kesembuhan Dalam Al-Qur'an.
setelah itu aku bisa menjalani hari tanpa harus minum obat.
Itu semua karunia Mu.
Aku bisa tidur setelah lepas dari obat adalah nikmat yang luar biasa dari Mu. Karena efek dari lepas obat membuatku tidak bisa tidur sama sekali selama satu bulan full. Dengan kuasa-Mu aku kuat melalui proses untuk lepas dari ketergantungan pada obat itu (Aprazolam). Yaa Allah aku masih ingat sekali bagaimana aku melalui malam tanpa tidur sedetikpun, selama satu bulan full sadar terus berhari-hari demi bisa lepas dari ketergantungan pada obat itu belum ditambah dengan sakaunya, semua badan terasa sakit. Sakit sekali. Tiap kali tuppering off obat tubuhku harus menyesuaikan lagi dengan jumlah dosis yang di turunkan. Reaksi penolakan tubuh terhadap penurunan dosis tidak main-main. Pantas saja pecandu narkoba banyak yang tidak bisa lepas dari kecanduannya. Aku saja yang menggunakan dosis pengobatan sesuai anjuran dokter (legal) saja hampir gagal. Hampir nyerah. Karena memang tidak main-main gejala yang muncul tiap kali dosis di kurangi.
Mulai hari ini aku akan sangat mensyukuri apa yang sudah kau beri yaitu kesempatan untuk kembali pulih sebagaimana awal.
Trimakasih Yaa Robb, setelah aku pulih, Engkau bawa aku jalan-jalan ke Alam bersama keluarga dan teman-temanku. Itu tak ternilai harganya tidak bisa di tukar dengan apapun. Aku bahagia sekali. Bahkan aku ridho dengan sakitku, karena dengan aku sakit aku jadi bisa berlama-lama tinggal bersama keluargaku. Selama ini aku hanya tinggal sendiri dan sibuk kerja.
Yaa Robb Trimakasih banyak, Engkau beri aku kesempatan untuk menghabiskan waktu bersama keluarga ku. Yaa Robb aku ingin mengingat ini, bahwa aku sakit ini karena Engkau ingin aku istirahat, jalan-jalan dan kumpul bersama keluargaku.
Trimakasih Yaa Rahmaan karena Engkau telah memberiku bonus cuti spesial selama 1 Tahun, 2 Bulan setelah 5 tahun masa kerjaku. Dan selama cuti itu aku tetap di beri gaji.
Alhamdulillah.
Untuk sementara biarlah aku di non klinis dulu Yaa Allah, hingga kuliah Ners ku selesai. Semoga pada bulan September 2023 wisuda S.Kep ku berjalan Lancar lalu langsung lanjut ambil kuliah Ners semoga pada akhir tahun 2024 kuliah Ners ku sudah selesai. Aamiin.
Semoga Engkau berikan yang terbaik Yaa Robb dari tiap apapun rencanaku. Aamiin.
Untuk sampai ke titik ini, penuh tikungan, tanjakan, jurang curam, terjal. Bagaimana tidak, sudah pernah kuliah pada tahun 2019 sudah jalan 2 semester ketika hendak masuk semester 3 aku berhenti karena dana.
Pada tahun 2021 lanjut lagi, sudah ada dana, jalan satu semester aku jatuh sakit. Tapi Alhamdulillah aku tetap ikut kuliah walau sakit dengan hasil nilai semester 2 kebalikan dari nilai semester 1. Bila semester satu A semua, hanya B yang satu. Maka semester 2, B semua, nilai A hanya satu. 😅
Semester berikutnya aku sudah pulih hasil nilai kuliahpun kembali normal. Alhamdulillah.
Dan ketika mengerjakan proposal gejala depresi ku kemarin sempat kambuh pada bulan 4 karena aku mengerjakan proposal sendiri, aku porsirkan tubuhku untuk proposal. Dari itu aku belajar tubuhku belum 100% pulih seperti dulu lagi. Belum sekuat dulu lagi. Lalu aku mengerjakan yang berikutnya yaitu skripsi dengan pelan.
Akupun mulai beradaptasi, mengerjakan sesuatu semampuku saja dan Alhamdulillah hari ini Jum'at, 11/08/2023, aku ujian hasil (Skripsi)pada detik-detik terakhir dan menyandang selempang bertuliskan Rina Febriyani S.Kep. Alhamdulillah.
Maha baik Allah. Ini semua atas pertolongan Allah.
Trimakasih buat para bunda-bunda dosenku bimbingannya selama ini. 🤗
__________________________________________
Alhamdulillah 30 April 2023 Seminar Proposal telah dilakukan tepat 3 hari setelah lebaran yaitu di hari minggu.
Ini adalah kebesaran Allah.
Pada tanggal 17 april 2023 aku telah diberi ultimatum dari kaprodi dan pembimbing untuk menyelesaikan proposalku yang tinggal 1 BAB lagi yaitu BAB 4. SAYANG MEREKA BILANG, tinggal dikit lagi bab 4 itu. Nanti kami bantu ke kampuslah kita kerjakan sama-sama bila ngga tau.
Lalu aku bilang bahwa aku ada riwayat penyakit Depression pada satu tahun lalu dan sudah tidak minum obat lagi setelah 3 bulan konsumsi dan terakhir dokter juga bilang bahwa sebenarnya rina tidak butuh obat rina hanya perlu mengatur pola fikir atau cognitive behavior therapi. Belajar dari pengalaman sebelumnya bu, bukan ngga mau mengerjakan tapi lebih ke butuh istirahat karena rina untuk mengerjakan BAB 1-3 selama ini Rina begadang ngetik. Bila dipaksakan terus takud drop, jadi rina mau semampunya saja tidak mau lagi memaksakan diri.
Dosen dengan berat hati berkata, Rin jadwal ujian sempro terakhir tanggal 18 besok sesudah itu kampus libur persiapan lebaran, sayang ngga dikerjain. Klo ujian ngga sesuai jadwal rina nanti ngga bisa wisuda bareng yang lain pada bulan September tapi terpisah menunggu kloter Desember 2023.
Dengan yakin aku bilang tidak apa-apa bu, rina ikut saja, memang salah rina. Dosen tidak bisa berkata apa-apa lagi.
Tau apa yang terjadi?, ternyata dengan fenomena alam, hilal 1 syawal/Lebaran idul Fitri muncul lebih awal dari yang diprediksi dan terjadi juga gerhana hibryd. Kampuspun memundurkan tanggal batas ujian proposal nambah 2 hari lagi yaitu hingga batas minggu 30 april 2023 tepat 3 hari sesudah lebaran. Akupun langsung mendaftarkan diri untuk ujian sempro.
Aku bila ingat ini, tidak bisa berkata-kata. Ketika aku sudah pasrah ehh Allah kasih keajaiban.
Masya Allah tabarakallah ♥️ benar-benar jalan keluar dari jalan yang tidak disangka-sangka. Kebesaran Allah.
Trimakasih mamak sudah mau jadi tim repot ♥️
__________________________________________
Bersyukur banyak-banyak rin sama Allah, walaupun sudah di mutasi ruangan kemana-mana, ketempat yang tidak mendukung untuk kuliah (Poliklinik) karena jam kerja tabrakan dengan jam kuliah sedangkan teman-teman sekerja tingkat toleransinya rendah. Lalu jatuh sakit kuliah tetap jalan, tetap selesai. 😭 Mengingat kondisi diri benar-benar di luar kuasa diri kuliah ini bisa selesai tepat waktu, wisuda bareng yang lain.
Hingga detik ini syukuri banyak-banyak, Alhamdulillah kuliah selesai, tidak berhenti di tengah jalan lagi. Syukuri itu.
Pengingat:
Selesaikan apa yang sudah kamu mulai, lanjutkan kuliah hingga Ners. Syukuri dimana kamu berada yang penting kamu sehat. Bekerjalah dengan baik di tempat sekarang (gudang logistik). Memberi manfaat tidak harus jadi perawat.
__________________________________________
Hari ini (03/01/2024) aku merasa datar-datar saja, seharian ini kerjaanku lihat laptop, mengisi semua permintaan unit bulan Desember 2023 pada tabel spreadsheet di kolom barang diterima, sambil mengenakan headseatku yang berwarna merah mendengarkan ceramah ustadz Oemar Mita pada Handphoneku.
Sambil mengetik aku teringat ucapan uni ketika membantuku stok opname akhir tahun gudang logistik 4 hari yang lalu, yaitu :
"Yaa Allah ikolah klo banyak barang, hisabnyo lamo. Belum lagi ditanyo kelak dapatnyo dari mano dihabiskan untuk apo?."
Kami diam semua mendengarkan.
Itulah hikmah yg aku dapat dari bekerja di gudang logistik selama 7 bulan ini.
Memang benar-benar stok opname itu lama dan ini aku lakukan setiap bulan sekali. Tapi alhamdulillah akhir tahun ini tadi kami dapat bantuan 2 orang, biasanya kami hanya berdua.
Dan pesan khalifah kedua, Umar bin khattab :
Hisablah dirimu, sebelum kamu dihisab.
Alhamdulillah dapat reminder.
#30hbc2403
#30haribercerita
Jurnaling selama 10-15 Menit mengenai emosi yg muncul setiap hari yang meliputi kejadian apa, emosi apa yg dirasakan dan analisa kenapa perasaan itu muncul, di akhiri dg menulis hal positif yg bisa disyukuri setiap hari. 😍
Ini PR sesi konseling tahap awalku.
Sekalian ikutan ini aja @30haribercerita
__________________________________________
Ini adek selama skripsi sering ketemu karena konsul dengan pembimbing yang sama. Dimana aku sedang mencari dan menunggu bunda fiya_diniarti ni adek juga ikut mencari dan menunggu, tapi kami tidak pernah ngobrol. Sampai akhirnya disuatu sore kami dipertemukan di rumah singgah kanker baiti jannati ikut Abdimasy bersama bunda.
Sambil menunggu bunda datang, panjang kami bercerita. Cerita perjuangan si adik kuliah dan bagaimana hidupnya sangat menyentuh hatiku. Belum lagi setelahnya dengan melihat yang sedang sakit di rumah singgah kanker baiti jannati aku jadi teringat diriku sendiri. Semoga ni adek sehat selalu, dimudahkan rezekinya, dilancarkan jalan hidupnya, bahagia selalu dimanapun berada dan selalu semangat menjalani hidup dan termasuk semua orang yang sedang sakit. Aamiin.
Hari itu aku dapat 2 hal. Bahwa setiap orang memikul beban masing-masing, luka masing-masing. Mari kita saling menyemangati, saling menguatkan, saling menyembuhkan. 🤗
________________________________________
Rin kamu bertumbuh, tidak hanya menambah beberapa huruf di depan nama menjadi Rina Febriyani S.Kep tapi kamu juga bertumbuh secara mental dan pengalaman.
Kisah hidup 2 tahun ini Mei/2021-Mei/2023 benar-benar bermakna.
Kuncinya terus belajar.
Senin, 18 September 2023.
Alhamdulillah 🤲.
Tulisan ini di tulis pada tahun 2023. Ketika masuk kerja kembali setelah sakit. Semoga menjadi bacaan pengingat untukku selalu. Aamiin.
Sebagai ganti tulisanku pada tahun 2015 yang terhapuskan ketika sakit.
Alamat URL :
https://dandelionateki.blogspot.com/2023/06/jurnal-syukur.html?m=1
Bearti di tulis pada bulan 06/2023.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar